APRESIASI SENI BUDAYA
MANCANEGARA
A. MENGAPRESIASI SENI TARI MANCANEGARA
1.
Tari
mancanegara adalah tarian yang tumbuh dan berkembang di luar Indonesia/ di luar
nusantara. Apresiasi bisa di wujudkan dengan memahami jenis tari mancanegara
berikut.
a.
Tari
Nasional, adalah puncak-puncak seni tari daerah lain atau kreasi baru yang
bernafaskan nasional.
b.
Tari
Internasional, misalnya: balet,tari modern,atau tari bangsa bangsa lain seperti
Tari Spanyol,Tari India,Tari Jepang, atau Tari Kreasi yang bernafaskan internasional.
c.
Tari
Kontemporer, adalah sebuah tarian yang masih bersifat sesaat atau sedang proses
dikenalkan pada masyarakat
d.
Tari
Modern,adalah suatu jenis tari dunia yang dilahirkan di Amerika,kemudian
berkembang ke negara negara lain.
2.
Apresiasi
Fungsi Mancanegara
a.
Tari
sebagai media pergaulan,artinya bahwa kegiatan ini sebagai interaksi antar
pencipta seni.
b.
Tari
sebagai hiburan,pada dasarnya tari ini tidak bertujuan untuk ditonton,tetapi
tarian ini untuk kepuasan penarinya, sehingga bersifat spontanitas
c.
Tari
sebagai pertunjukan (theatrikal dance) adalah tari yang di susun sengaja untuk
di pertontonkan, dalam penyajiannya mengutamakan segi artistiknya,penggarapan
koreografi yang baik serta tema dan tujuan yang jelas.
3.
Apresiasi
Ragam Gerak Tari Mancanegara
a.
Ciri
Khas Gerak Tari Mancanegara
Negara barat itu
feodalisme jadi ada pembedaan kasta dalam masyarakat bahkan dalam gerak tari
seperti berikut.
1.
Ragam
gerak tari yang didukung oleh para pekerja atau buruh biasanya berirama
cepat,dinamis,dan romantis karena dilakukan ditempat terbuka. Ragam gerak yang
muncul adalah gerak saling merespon dan mengisi ruangan sehingga para penarinya
berpasang- pasangan membentuk formasi melingkar,menyudut,dan banjar.
2.
Ragam
gerak yang muncul dikalangan para bangsawan berirama lembut mengalun sehingga
muncullah gerak dengan garis lengkung dengan tumpuan dari yang kuat (balet).
Kaum bangsawan pun mengembangkan gerak tari ballroom dance yang tetap bergaya
lembut,romantis,dan saling memeluk berdekatan
b.
Ciri
Khas ringan,tata rias, dan tata busana tari mancanegara
Bentuk musik
pengiring tari mancanegara, biasanya berupa alat-alat tradisional khas negara
tempat tarian itu lahir ataupun alat musik modern untuk jenis-jenis tarian yang
baru. Tata rias dan busananya pun di sesuaikan dengan ciri khas negaranya
masing-masing.
4.
Apresiasi
Macam-Macam Tarian Mancanegara
a.
Tari
Balet Dari Italia ( tetapi terkenal di Eropa)
Tari
ini lebih terkenal di Prancis. Balet merupakan salah satu jenis tarian modern
yang banyak digemari,mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Tidak hanya
melihat gerakannya yang indah,balet ternyata juga mengajarkan beberapa hal pada
kita,salah satu ciri khas dari gerakan-gerakan balet adalah menari dengan
menggunakan ujung kaki dan gerakan berputarnya. Ketika sedang berputar, fokus
kan pandangan pada satu titik,meskipun seluruh tubuh berputar, tidak akan
merasa pusing sama sekali
b.
Tari
Salsa terkenal di mancanegara
Pada
dasarnya tari salsa terkenal karena gerakannya yang dinamis,lincah, dan energi.
Tari salsa diiirngi oleh musik salsa yang berasal dari Son Kuba. Musik salsa
merupakan gabungan antara musik tradisional Afrika dan Kuba, serta irama
Amerika latin. Tari salsa di pengaruhi oleh berbagai tarian,seperti cha
cha,mambo,guaracha,palo monte,yambu,abakua,dan rumba.
Istilah
menari dalam masyarakat tiongkok adalah suatu cara untuk mengungkapkan emosi
dan perasaan yang tidak hanya pada individu namun juga karakter suatu bangsa.
Tarian tiongkok keasliannya dapat dilacak melalui pahatan kuno ataupun taraian
rakyat yang turun – temurun sejak ribuan tahun yang lalu, dimulai dari era
Dinasti Zhou 1122 SM hingga 256 SM, terus – turun – temurun hingga periode 5
dinasti (907 – 960M). Tari cina yang paling terkenal adalah tari singa dan
naga. Tari singa ada 2 jenis yaitu singa utara dan singa selatan. Cirri – cirri
tari singa utara adalah tarian ini tumbuh dan berkembang di cina bagian utara,
fungsi tarinya untuk hiburan raja dan banyak menggunakan gerakan akrobatik,
kostum yang digunakan tari singa utara berwarna merah, jingga, kuning ( hijau
bagi kostum singa betina). Sedangkan cirri – cirri tari singa selatan adalah
tari ini tumbuh dan berkembang di cina bagian selatan, tarian ini berfungsi
sebagai upacara istiadat membuang semangat jahat dan meminta tuah, kostum tari
singa selatan menggunakan berbagai warna. Selain tarian singa dan naga cina
juga memiliki tarian antara lain tarian bunga cina, payung, tahun baru dan lain
– lain.
Mitologi
China, naga menggambarkan kegagahan, keningratan dan keberuntungan.Tari naga
digunakan untuk mengusir setan dan membawa keberuntungan bagi semua
orang.Penarinya memiliki kemampuan bela diri.Tari Naga disebut juga Liang Liong
di Indonesia adalah suatu pertunjukan dan tarian tradisional dalam kebudayaan
masyarakat Tionghoa.Seperti juga Tari Singa atau Barongsai, tarian ini sering
tampil pada waktu perayaan-perayaan tertentu.Orang Tionghoa sering menggunakan
istilah ‘Keturunan Naga' sebagai suatu simbol identitas etnis.Dalam tarian ini,
satu regu orang Tionghoa memainkan naga-nagaan yang diusung dengan belasan
tongkat.Penari terdepan mengangkat, menganggukkan, menyorongkan dan
mengibas-kibaskan kepala naga-nagaan tersebut yang merupakan bagian dari
gerakan tarian yang diarahkan oleh salah seorang penari. Terkadang bahkan
kepala naga ini bisa mengeluarkan asap dengan menggunakan peralatan
pyrotechnic. Para penari menirukan gerakan-gerakan makhluk naga ini —
berkelok-kelok dan berombak-ombak.Gerakan-gerakan ini secara tradisional
melambangkan peranan historis dari naga yang menunjukkan kekuatan yang luar biasa
dan martabat yang tinggi.Tari naga merupakan salah satu puncak acara dari
perayaan Imlek di pecinan-pecinan di seluruh dunia.Naga dipercaya bisa membawa
keberuntungan untuk masyarakat karena kekuatan, martabat, kesuburan,
kebijaksanaan dan keberuntungan yang dimilikinya. Penampilan naga terlihat
menakutkan dan gagah berani, namun ia tetap memiliki watak yang penuh
kebajikan. Hal-hal inilah yang pada akhirnya menjadikannya lambang lencana
untuk mewakili kekuasaan kekaisaran.
c.
Tari
klasik dari thailand yaitu tari ceracap inai. Tarian ini berhubungan dengan
sejarah kesultanan malayu malaka semasa baginda music ke hulu sungai Muara.
Tarian ini ditarikan dihadapan sultan dan pembesar – pembesar istana. Tarian
ini menggunakan property berupa bunga – bungaan, emas dan lilin yang menyala.
d.
Tari
klasik India yaitu khatak. Khatak berarti khata atau mendongeng. Khatak sebagai
sebuah bentuk tari yang merupakan inti sebuah kisah abadi mengenai kehidupan
dengan semua aspeknya. Khatak merupakan satu – satunya corak klasik dengan
bahasa yang telah dipengaruhi oleh tradisi Hindu dan Islam. Bagi masyarakat
India tarian adalah gabungan antara pemujaan dan luahan perasaan yang mendalam
dalam diri seseorang manusia.
e.
Tari
klasik jepang yaitu tari nihon buyo, mai dan odori. Mai adalah tarian yang
diiringi nyanyian atau music tradisional dengan seluruh bagian telapak kaki
tidak pernah diangkat melainkan diseret – seret, walau terkadang ada juga
gerakan menghentakkkan kaki. Jenis tari mai adalah kagura, bugaku, shirabyoshi,
kusemai, kowakamai, noh, jiutamai. Sedangkan Odori adalah tarian yang diiringi
nyanyian atau music tradisional dengan kaki yang bergerak bebas disertai
hentakan kaki untuk mengeluarkan suara ditambah gerakan tangan yang
disesuaiakan dengan ritme music. Jenis odori adalah nenbutsu odori dan bon
odori.
f.
Tari
Buchaechum / Tari Kipas, Korea.
Penari
kipas dari Korea menggunakan kipas yang besar dalam berbagai warna.Lalu mereka
menyatukan kipas mereka dan menggerakkannya secara teratur mengayun ke atas dan
ke bawah.Sejak demam Korea melanda Indonesia, semua hal berbau Korea pun ikut
diikuti. Kita bisa melihat dari menjamurnya produk-produk fashion Korea yang
laris manis di Indonesia, belum lagi meningkatnya jumlah kursus-kursus bahasa
korea yang pesertanya juga bak kacang goreng. Budaya-budaya korea pun banyak
menjadi fokus perhatian orang. Saya sebagai salah satu penggemar Korea (namun
tidak terlalu freak) menilai, Korea Selatan sangat bagus mempromosikan budaya
mereka ke dunia, khususnya lewat entertainment. Lewat K-Pop, fashion dan
film-film, Korea Selatan dengan pintar mengemas juga budaya-budaya mereka,
sehingga masyarakat dunia pun ‘sadar’ dengan kebudayaan mereka. Satu langkah
yang patut dicontoh Indonesia.Salah satu bukti bahwa kebudayaan Korea sudah
mulai di’sadari’ oleh masyarakat dunia
adalah dengan dikenalnya salah satu tarian tradisional masyarakat Korea.
Mereka suka menyebut ‘Tari Kipas Korea’ atau bahasa Koreanya
Buchaechum.Buchaechum merupakan tarian tradisional Korea dimana sekelompok
wanita menari menggunakan kipas yang berhiaskan bunga Peony dan menggunakan
Hanbok (tarian tradisional Korea) yaPenari kipas dari Korea menggunakan kipas
yang besar dalam berbagai warna.Lalu mereka menyatukan kipas mereka dan
menggerakkannya secara teratur mengayun ke atas dan ke bawah.
Sejak
demam Korea melanda Indonesia, semua hal berbau Korea pun ikut diikuti. Kita
bisa melihat dari menjamurnya produk-produk fashion Korea yang laris manis di
Indonesia, belum lagi meningkatnya jumlah kursus-kursus bahasa korea yang pesertanya
juga bak kacang goreng. Budaya-budaya korea pun banyak menjadi fokus perhatian
orang. Saya sebagai salah satu penggemar Korea (namun tidak terlalu freak)
menilai, Korea Selatan sangat bagus mempromosikan budaya mereka ke dunia,
khususnya lewat entertainment. Lewat K-Pop, fashion dan film-film, Korea
Selatan dengan pintar mengemas juga budaya-budaya mereka, sehingga masyarakat
dunia pun ‘sadar’ dengan kebudayaan mereka. Satu langkah yang patut dicontoh
Indonesia.Salah satu bukti bahwa kebudayaan Korea sudah mulai di’sadari’ oleh
masyarakat dunia adalah dengan
dikenalnya salah satu tarian tradisional masyarakat Korea. Mereka suka menyebut
‘Tari Kipas Korea’ atau bahasa Koreanya Buchaechum.Buchaechum merupakan tarian
tradisional Korea dimana sekelompok wanita menari menggunakan kipas yang
berhiaskan bunga Peony dan menggunakan Hanbok (tarian tradisional Korea) yang
berwarna mencolok.
g.
Tari
Flamenco, Spanyol.
Tari
flamenco merupakan tarian Istana Moor yang kemudian dikembangkan dan
dikreasikan oleh kaum Gipsi di kota Andlusia yang akhirnya dikenal sebagai tari
flamenco. Pada dasarnya pertunjukan flamenco merupakan pertunjukan musik dan
tari, sehingga terkadang menggunakan alat musik kastanyet untuk menambah warna
musik yang dibawakan.Para penari tari flamenco biasanya menggunakan pakaian
dengan warna – warna mencolok sehingga menimbulkan kesan ceria dalam tarian
tersebut. Sedangkan untuk jumlah penari dalam suatu pertunjukan tari flamenco
biasanya sangat bervariasi, kadang penari membawakannya secara solo,
berpasangan atau berkelompok. Seperti kostum yang digunakan, gerakan pada tari
flamenco juga menunjukan gairah sang penari dengan mengandalkan gerakan tubuh
yang cepat yang enerjik dan menarik. Disertai beberapa improvisasi gerakan yang
membuat tarin ini semakin menarik.Apalagi jika ditambah gerakan penari saat
menepuk tangan atau menjentikan jari di tengah – tengah gerakan tari.Meskipun
para penari sering berimprovisasi dengan gerakan tari flamenco, namun tari
flamenco tetap memiliki gerakan yang menajdi ciri khas dan tidak dapat
dipisahkan dari tarian tersebut.
Ciri
khas dalam tari flamenco adalah gerakan filigrano dan zapateado.
Ø Gerakan filigrabo
adalah gerakan di mana penari menaikan tangannya kemudian menyimpulkan telapak
tangan yang diselingi dengan tepukan tangan dan jentikan jari penari. Sedangkan
gerakan zapateado adalah gerakan di mana penari melengkungkan punggungnya
sambil terus menghentakan kaki mengikuti irama.
Ø Ketikan menampilkan
tari flamenco biasanya penari seolah – olah sedang terlena dengan emosi yang
ditimbulkan oleh musik dan tarian tersebut, atau sering disebut sebagai duende.
Sehingga dalam membawakan tarian ini, para penari pria dituntut untuk
menampilkan sisi kemaskulinannya. Sedangkan penari wanita dituntut untuk
menampilkan ketenangan yang disertai rasa bangga dan dan sensualitas yang
terkendali.
B. MENGAPRESIASI SENI MUSIK MANCANEGARA
Mengapresiasi seni
musik mancanegara bisa diwujudkan dengan memahami sejarah perkembangan seni
musik mancanegara dan karya seninya.
1.
Mengapresiasi
Perkembangan Seni Musik Mancanegara (Eropa)
Perkembangan musik
barat dibagi menjadi beberapa periodisasi yang setiap periode memiliki ciri dan
keunikan tersendiri. Pembagian periodisasi tersebut dapat dijabarkan sebagai
berikut.
a.
Musik
Kuno
Musik
kuno/prasejarah merupakan perkembangan musik yang terjadi pada masa sebelum
Masehi. Menurut hasil penelitian tentang musik bahwa masa prasejarah
diketemukan sebuah seruling yang bentuknya seperti shakuhachi yang berasal dari
jepang. Seruling divjebabe yang terbuat dari tulang paha beruang gua yang
diperkirakan sudah dipakai sekitar 40.000 tahun yang lalu. Berbagai jenis
seruling dan alat musik yang menggunakan dawai atau senar telah ada sejak zaman
peradaban lembah sungai indus, india memiliki salah satu tradisi musik tertua
di dunia yang berasal dari kitab weda. Pengumpulan paling awal dan terbesar
alat musik prasejarah ditemukan di tiongkok antara 7000 dan 6.600 SM. Lagu-lagu
hurian atau hurian songs adalah kumpulan musik tertulis dalam tulisan kuno yang
digali dari hurian di kota ugarit yang diperkirakan telah ada sekitar 1.400 SM.
b.
Musik
Zaman Pertengahan
Abad
pertengahan merupakan masa kemunculan para sarjana eropa yang banyak menjadi
dasar pengembangan ilmu pengetahuan di masa kini dalam musik. Pada abad
pertengahan, seorang berkebangsaan prancis bernama Guido Aretinius d'arrezo
menemukan sistem membaca notasi. Musik pada zaman ini mengalami perkembangan
yang pesat. Pusat kebudayaan pada abad ini ada pada gereja. Pada zaman ini
musik liturgi berkembanh pesat.
c.
Musik
zaman Renaisans
Terjadi
pada tahun 1500-1600 masehi. Masa Renaisans adalah bentuk masa yang kembali
memakai nilai nilai ajaran romawi dan yunani kuno. Musik yang digubah pada masa
ini sekitar tahun 1450 - 1600 berupa musik masik. Penentuan batas awal zaman
musik ini sulit dilakukan karena tidak terdapat perubahan besar pada musik.
Pada
masa ini banyak bermunculan komponis terkenal,diantaranya Giovanni pierluigi da
palestrina, Orlando de Lassus, William byrd, Giovanni Gabrielli, Galilei, Jean
Baptiste Lully,Jesquin de press dan Martin Luther King.
d.
Musik
Barok
Musik
pada zaman Barok terjadi pada tahun 1600-1750 masehi. pada zaman baton
berlangsung sesudah zaman Renaisans dan sebelum zaman klasik. Komponis komponis
yang muncul serta terkenal pada zaman Barok, Diantaranya Claudio
Monteverdi,Henry Purcell,Johann Sebastian bach, Jean-Philippe Rameawu,josh
george Frederick Handel , dan Antonio vivaldi.
e.
Zaman
Klasik
Periode
musik zaman klasik terjadi pada tahun 1750-1850. Pada periode klasik ini
terjadi banyak perubahan dalam dunia musik barat yaitu musik klasik. Walaupun
istilah musik klasik biasanya digunakan untuk menyebut semua jenis musik dalam
tradisi ini, istilah tersebut juga digunakan untuk menyebut musik dari zaman
tertentu dalam tradisi tersebut. Komponis komponis yang muncul pada zaman
klasik adalah Joseph Haydn, Muzio clementi, Johann ladis laus dussek, andrea
luchese, Antonio salieri, dan charl Philipp Emmanuel Bach. Komponis yang paling
terkenal dari zaman ini adalah Wolgang amadeus mozart dan ludwig van beethoven.
f.
Zaman
Romantik
Zaman
romantik mengacu pada periodisasi musik barat yang terjadi pada tahun 1820-1900 Masehi. Umumnya musik
zaman romantik selalu dikaitkan dengan gerakan romntik pada sastra,seni dan
filsafat. Walaupun pembatasan zaman yang
digunakan dalam musikologi sekarang sangat
berbeda dari pembatasan zaman ini dalam seni yang lain (yaitu 1780-an
sampai dengan 1840-an). Zaman ini berlngsung sesudah zaman klasik dan sebelum
zaman modern. Para komponis-komponis yang muncul dan terkenal pada zaman ini
adalah Franz Schubert ,Johann Strauss,Sr..,Felix Mendelssohn,Frederic
Chopin,Robert Schumann,Richard Wanger ,Guiseppe verdi,Hector Berlioz dan
Johannes Brahms.
g.
Zaman
Modern/improsionism
Musik
zaman modern atau impresionisme terjadi pada abad ke-20 dimulai pada tahun 1900
hingga tahun 2000. Sedangkan ,musik kontemporer dimulai pada tahun 1975 hingga
sekarang. Dari tahun 1975 hingga 2000 adalah masa dimana musik era abad 20 dan
kontemporer berjalan berdampingan . Musik abad 20 diawali oleh Claude Debussy
yang mengusung gaya impresionisme. Pada zaman improsionisme/modern ini para
komposer benua Amerika memulai kariernya di bidang musik dan berjaya seperti
Charles Ives, John Alden Carpenter dan George Gershwin . Selain itu, ada juga
Arnold Schoenberg yang lulusan akademi Vienna yang mengembngkan teknik 12 nada
. Alat musik yang digunakan pada era ini terus digunakan hingga sekarang.
2.
Mengapresiasi
Seni Musik Mancanegara (Asia)
Benua Asia merupakan
benua terbesar di dunia. Selain keberagaman bangsa, negara-negara di benua Asia
memiliki keberagaman dalam karya musik. Keberagaman tsbt dari bentuk yang
sederhana maupun yang kompleks. Musik selalu mengalami proses perkembangan baik
secara fungsi , teknik memainkan maupun materi bermusik . Musik di asia banyak
jenisnya, sebagai berikut.
a.
India
Baiklah
sekarang kita apresiasi musik Hindustan atau India. Musik di india dapat dibagi
menjadi raga atau warna melodi yang menjadi dasar sebuah pertunjukan . Musik
ini dimaikan dengan alat musik gitar dan kadang diiringi vokal. Jenis raga
banyak macamnya , antara lain bhamav , malkauans , hindol , megh , dipak dan
shee. Sedangkan dalam musik klasik india dapat dibagi menjadi dua ,yaitu
dhrupad dan khayal.
b.
Tiongkok
Musik
tradisional Tiongkok biasanya digunakan di Istana. Musik instrumen ini biasanya
dimainkan sendiri atau kelompok. Alat musik petik, drum , fluke dan simbal
merupakan alat musik instrumental Cina. Suling bambu dan qin merupakan alat
musik tertua di Cina. Red poppy merupakan kelompok pemain musik perkusi
perempuan dari Cina. Kelompok musik ini sering keliling dunia mulai daru negara
Amerika, Eropa , Asia barat dan Indonesia.
c.
Arab
Seperti
kita ketahui bahwa Arab terkenal dengan musik padang pasir, keras , dan
dinamis. Alat musik perkusi yang digunakan seperti rebana, gitar , tar, dan
mizmar.
d.
Jepang
Jenis
musik seni tradisional di Jepang, yaitu musik seni dan musik rakyat. Kedua
jenis musik in terlihat dalam kehidupan sehari-hari.
1.)
Musik
Seni. Jenis musik seni di Jepang mempunyai gaya yang berbeda dan berkembang
menurut periode waktu dan sejarah. Kedudukan
musik ini srdikit lebih rendah. Musik yang dihasilkan alat musik
kedudukannya lebih tinggi. Musik yang terkenal saat ini adalah Shornya dan
Gagaku. Gagaku merupakan alat musik yang ditampilkan di kuil atas istana di
hadapan orang terhormat. Alat musik yang digunakan yaitu flute, siter, drum.
2.)
Seni
Musik Rakyat. Di negeri Jepang jenis musik ini digunakan dalam kehidupan
sehari-hari seperti memancing, bercocok tanam dan bekerja. Musik rakyat dapat
dibagi dua.
Ø Musik dengab irama
bebas : musik ini dinyanyikan oleh penyanyi dan diiringi oleh shackuhachi
(flute berukuran panjang)
Ø Musik dengan irama
metrik : musik yg diiringi oleh drum dan shamien ( gitar dengan tiga senar).
3.
Apresiasi
Alat Musik Mancanegara
Setelah mengapresiasi
perkembangan dan jenis seni musik mancanegara sekarang kita apresiasi alat
musiknya
a.
Alat
Musik Melayu
Rumpun
Melayu itu diantaranya Negara Indonesia, Malaysia, Singapura,dan Brunei
Darussalam. Musik Melayu ciri utamanya adalah menggunakan alat musik
membranophone atau gendang tradisional yang memungkinkan membawa sentuhan
dendang dan joget. Instrumen yang dominan adalah biola,accordion dan gong.
Khusus untuk negara Indonesia yang berkembang musik Melayu hanya daerah
Sumatra, yaitu daerah Riau dan Sumatera Barat
b.
Alat
Musik Oriental
Negara
yang termasuk,antara lain Tiongkok, Jepang, Korea, Hongkong. Musik yang paling
menonjol adalah instrumen string (alat musik petik dan gesek) dengan tangga
nada pentatonis setempat. Contoh alat musik string pada musik Cina Koto itu
adalah gitar Jepang bersenar 13 yang dimainkan dengan kedua tangan menghasilkan
musik yang sangat ekspresif
c.
Alat
Musik Hindustan
Adalah
musik yang tumbuh dan berkembang di daerah India,Pakistan, Bangladesh. Musik
Hindustan amat mudah dikenali dari ritme instrumen tabla, yaitu kendang India
berupa sepasang kendang berbentuk bejana (kendil),dimainkan dengan sentuhan
jari dan telapak tangan. Instrumen musik India lainnya adalah sitar, berupa
sebuah gitar klasik India semacam kecapi memiliki 7senar utama yang terbentang
melewati fret logam lengkung
d.
Alat
Musik Eropa
Alat
musik yang ada di Eropa, antara lain Violoncello alat musik Italia, Harpa,
Harmonika, Saxophone, Bagpipe
4.
APRESIASI
JENIS – JENIS MUSIK MANCANEGARA
a.
Musik
klasik
Pengertian musik
klasik adalah musik yang diproduksi dalam seni, atau berakar dalam, tradisi
musik liturgi Barat dan sekuler, yang mencakup periode yang luas dari sekitar
abad ke-9 untuk menyajikan norma-norma sentral times. Ciri – ciri music klasik
1.
Didominasi
oleh musik gesek dan tiup.
2.
Tidak
menggunakan beat (drum-set) secara konstan.
3.
Tidak
menonjolkan ritme pada melodi dan harmoni.
Elemen klasik adalah
suatu konsep yang digunakan oleh para filosof kuno untuk menjelaskan terjadinya
pola-pola di alam. Alat music yang digunakan antara lain Harpsichord, Piano,
Biola (Violin), Brass, Cello / Bass Violin. Musik Klasik dimulai dengan
penemuan Notasi Gregorian tehun 590 oleh Paus Agung Gregori, berupa balok not
dengan 4 garis, namun notasi belum ada hitungannya.Paus Gregory semasa hidupnya
telah mencatat lagu-lagu Gereja dengan Notasi Gregorian tersebut.sebelum tahun
590 musik mengalami kegelapan tidak ada peninggalan tertulis yang dapat dibaca.
Fungsi
1.
Meningkatkan
kecerdasan majemuk
2.
Memfasilitasi
ikatan emosional orang tua dan anak anak
3.
Membangun
ketrampilan sosial dan emosional anak
4.
Meningkatkan
perlatihan terhadap tugas tugas dan kemampuan bicara
5.
Mengembangkan
kontrol impulsif dan perkembangan motorik
6.
Menjembatani
keratifitas dan kesenangan
b.
Musik
jazZ
Jazz adalah jenis
musik yang tumbuh dari penggabungan blues, ragtime, dan musik Eropa, terutama
musik band. Ciri – ciri music klasik antara lain :
1)
Vokal
dan lirik cenderung dianggap sebagai bagian dari bunyi instrumen
2)
Harmoninya
rumit, memiliki tonalitas yang luas dan sering terjadi modulasi
3)
Ritme
dan melodi memiliki kecenderungan improvisatif
Elemen
penting dalam jazz adalah blue notes, improvisasi,polyrhythms, sinkopasi, dan
shuffle note. Alat music yang digunakan antara lain Gitar, Trombon, Piano,
Trompet, Saksofon. Sejarah musik Jazz lahir di Amerika Serikat tahun 1868. Hal
itu adalah yang ditulis oleh para peneliti sejarah jazz dan yang telah
disepakati oleh berbagai pihak. Walaupun musik jazz lahir di Amerika Serikat,
namun kini jazz bukan lagi hanya milik bangsa Amerika, melainkan sudah menjadi
sebuah warna musik yang dimiliki oleh seluruh masyarakat dunia.Awalnya, musik
jazz lahir dengan dasar Blues. Kemudian pada sekitar tahun 1887 mulai dikenal
bentuk Rag Time, yang pada waktu itu berupa permainan piano di bar- bar. Blues
dan Rag Time berkembang menjadi Boogie - Woogie. Bentuk-bentuk tersebut selain
merambah pada jalurnya sendiri, juga berkembang menelusuri perjalanan musik
jazz.Para peneliti musik mengemukakan, bahwa bentuk musik jazz yang dapat
dianggap sebagai bentuk awal yang berkembang dari zaman ke zaman sampai bentuk
jazz yang ada saat ini, adalah bentuk musik jazz yang terdapat sekitar tahun
1915 - 1917. Pada masa itu, para negro di kota New Orleans, AS memainkan musik
jazz yang memiliki corak yang khas, sehingga dikenal sebagai Jazz New Orleans.
Para musisi jazz New Orleans, menyajikan penampilan mereka di bar, rumah judi,
bahkan tempat-tempat pelacuran yang di masa itu sangat tumbuh subur di New
Orleans.Karena dianggap mengurangi perhatian masyarakat terhadap pemerintahan
dan banyak terjadinya tindak kriminal, maka pada tahun 1917 tempat hiburan
hampir di seluruh New Orleans ditutup. Musik Jazz lalu berkembang keluar dari
kota New Orleans. Para musisi jazz yang berasal dari New Orleans mulai membawa
musik jazz menelusuri sungai Mississippi, terus ke arah utara hingga sampai di
Detroit. Di tahun 1920-an musik jazz telah berkembang di New York, Chicago,
Memphis dan kota-kota besar di Amerika Serikat hingga akhirnya meluas ke
seluruh dunia seperti saat ini.
c.
Musik
Country
Musik country adalah
campuran dari sejumlah unsur musik Amerikayang berasal dari Amerika Serikat
Bagian Selatan dan Pegunungan Appalachia.Ciri khas Country adalah penggunaan
alternasi bass atau bas berganti disela-sela strumming. Bila memainkan akor C
misalnya, maka bas C dan G dibunyikan bergantian dengan strumming tetap pada
akor C. Improvisasi tangga nada yang digunakan, apabila dengan tangga nada
natural, adalah dengan not-not C-D-Dis-E-G-A. Alat music Gitar, gitar bass,
Biola, drum, steel guitar, mandolin,
dobro, banjo, harmonica.
Sejarah musik country
selalu di identikan dengan koboi musik ini lahir saat imigran-imigran datang ke
Amerika Utara dan mentap di selatan pegunungan Appalachia.Para imigran ini
membawa alat musik yang telah dikenal sejak lama oleh mereka.sejarah musik
country dimulai oleh interaksi para musisi dari berbagai kebangsaan yang
menghasilkan musik khas dari Amerika Utara. Dan diabad ke 19 kelompok musik ini
akhirnya berpindah ke texas, mereka pun melanjutkan bermain musik disana
Rekaman yang dianggap sebagai rekaman pertama sejarah musik country adalah lagu
“Sallie Gooden” dari pemain Fiddle A.C. (Eck) Robertson yang dirilis tahun 1922
oleh Victory Records. Dan dari sini lah muncul para musisi blues yang menjadi
awal dari perkembangan musik blues sperti Riley Puckett, Don Richardson,
Fiddlin’ John Carson, Al Hopkins, Charlie Poole and the North Carolina Ramblers
dan The Skillet Lickers..
d.
Musik
Blues
Blues adalah sebuah
aliran musik vokal dan instrumental yang berasal dari Amerika Serikat (AS).
Ciri dari permainan
musik blues hampir sama dengan musik jazz, perbedaanya yaitu terletak pada
tempo dan penonjolan unsur melodinya. Musik blues temponya slow, pada lagu dan
permainan gitar lebih ditonjolkan sedangkan instrumen lainnya kelihatan hanya
sebagai pelengkap saja. Alat music yang digunakan antara lain Gitar, clarinet,
Gitar Bass, Trompet, Saksofon, Double Bass,
Trombon, Drum, Piano. Istilah
blues resmi dipakai baru pada tahun 1910.Blues adalah sebuah aliran musikvokal
dan instrumental yang berasal dari Amerika Serikat (AS). Nama blues lahir dari
istilah blue yang dikonotasikan dengan perasaan frustatif dan melankolis.Musik
bluesberangkat dari musik-musik spiritual dan pujian yang muncul dari komunitas
mantan budak-budak Afrika di AS. Dan mulai berkembang pesat pada abad ke-19 M
itu AS.
Menurut penulis
,ilmuwan serta peneliti pada Schomburg Center for Research in Black Culture di
New York, Sylviane Diouf,Blues memiliki relasi dengan tradisi masyarakat Muslim
di Afrika Barat.Untuk membuktikan keterkaitan antara musik Blues Amerika dengan
tradisi kaum Muslim, Diouf memutar dua rekaman. Yang pertama diperdengarkannya
kepada publik yang hadir di sebuah ruangan Universitas Harvard adalah lantunan
adzan (panggilan bagi umat Islam untuk menunaikan ibadah shalat).Setelah itu,
Diouf memutar Levee Camp Holler.
Rekaman kedua itu
adalah lagu Blues lawas yang pertama kali muncul di Delta Mississippi sekitar
100 tahun yang lalu. Levee Camp Holler bukanlah lagu blues yang terbilang
biasa. Lagu itu diciptakan oleh komunitas kulit hitam Muslim asal Afrika Barat
yang bekerja di Amerika pasca-Perang Sipil.lagu Levee Camp Holler itu
menekankan kata-kata yang terdengar bergetar. Menurut Diouf, langgam yang
sengau antara laguBlues Levee Cam Holler yang mirip adzan juga merupakan bukti
adanya pertautan antara keduanya.
Guru Besar
Ethnomusikologi dari Universitas Mainz, Jerman, bernama Prof Gehard Kubik juga
menulis sebuah buku tentang relasi musik Blues dengan peradaban Islam di Afrika
Barat berjudul, Africa and the Blues, yang diterbitkan University Press of
Mississippi pada 1999.Prof Kubik telah membuktikannya. “Gaya vokal kebanyakan
penyanyi Blues menggunakan melisma, intonasi bergelombang.Gaya vokal seperti
itu merupakan peninggalan masyarakat di Afrika Barat yang telah melakukan
kontak dengan dunia Islam sejak abad ke-7 dan 8 M,” paparnya.Melisma
menggunakan banyak nada dalam satu suku kata.
e.
Musik reggae
Reggae merupakan
irama musik yang berkembang di Jamaika.Ciri khas reggae terletak pada ritmenya,
di mana terdapat aksen musik yang seakan terputus-putus, yang dikenal sebagai
skank. Biasanya, reggae lebih lambat dari ska, akan tetapi lebih cepat jika
dibandingkan dengan rocksteady. Alat music yang digunakan Drum, Bass,
Guitars, Keyboard. Tahun 1968 banyak
disebut sebagai tahun kelahiran musik reggae. Sebenarnya tidak ada kejadian
khusus yang menjadi penanda awal muasalnya, kecuali peralihan selera musik
masyarakat Jamaika dari Ska dan Rocsteady, yang sempat populer di kalangan muda
pada paruh awal hingga akhir tahun 1960-an, pada irama musik baru yang bertempo
lebih lambat : reggae. Boleh jadi hingar bingar dan tempo cepat Ska dan
Rocksteady kurang mengena dengan kondisi sosial dan ekonomi di Jamaika yang
sedang penuh tekanan.
Kata “reggae” diduga
berasal dari pengucapan dalam logat Afrika dari kata “ragged” (gerak
kagok–seperti hentak badan pada orang yang menari dengan iringan musik ska atau
reggae). Irama musik reggae sendiri dipengaruhi elemen musik R&B yang lahir
di New Orleans, Soul, Rock, ritmik Afro-Caribean (Calypso, Merengue, Rhumba)
dan musik rakyat Jamaika yang disebut Mento, yang kaya dengan irama Afrika.
Irama musik yang banyak dianggap menjadi pendahulu reggae adalah Ska dan
Rocksteady, bentuk interpretasi musikal R&B yang berkembang di Jamaika yang
sarat dengan pengaruh musik Afro-Amerika. Secara teknis dan musikal banyak
eksplorasi yang dilakukan musisi Ska, diantaranya cara mengocok gitar secara
terbalik (up-strokes) , memberi tekanan nada pada nada lemah (syncopated) dan
ketukan drum multi-ritmik yang kompleks.
Teknik para musisi
Ska dan Rocsteady dalam memainkan alat musik, banyak ditirukan oleh musisi
reggae.Namun tempo musiknya jauh lebih lambat dengan dentum bas dan rhythm
guitar lebih menonjol. Karakter vokal biasanya berat dengan pola lagu seperti
pepujian (chant), yang dipengaruhi pula irama tetabuhan, cara menyanyi dan
mistik dari Rastafari. Tempo musik yang lebih lambat, pada saatnya mendukung
penyampaian pesan melalui lirik lagu yang terkait dengan tradisi religi
Rastafari dan permasalahan sosial politik humanistik dan universal.
Album “Catch A Fire”
(1972) yang diluncurkan Bob Marley and The Wailers dengan cepat melambungkan
reggae hingga ke luar Jamaika. Kepopuleran reggae di Amerika Serikat ditunjang
pula oleh film The Harder They Come (1973) dan dimainkannya irama reggae oleh
para pemusik kulit putih seperti Eric Clapton, Paul Simon, Lee ‘Scratch’ Perry
dan UB40. Irama reggae pun kemudian mempengaruhi aliran-aliran musik pada
dekade setelahnya, sebut saja varian reggae hip hop, reggae rock, blues, dan
sebagainya.
C. MENGAPRESIASI SENI RUPA MANCANEGARA
Dapat diwujudkan
dengan pendekatan aplikative dan kesejarahan l, yaitu melihat hasil karya nya
dan melihat sejarah pembuatannya sejak zaman prasejarah sampai masa kini.
1.
Apresiasi
ragam karya seni rupa mancanegara dari Eropa
Dari segi kesejarahan
meenurut penelitian para ahli perkembangannya dibagi menjadi 3 bagian, yaitu
Seni rupa prumitif, Seni rupa klasik dan Seni rupa modern
a.
Seni
Bangunan
Pada
hakikatnya karyya seni rupa Eropa sumbernya dari zaman Yunani dan Romawi yang
sering disebut zaman klasik. Dizaman dahulu seni budaya dari kebudayaan Yunani
dan Romawi dibawa ke Eropa Barat melalui Roma, Italia. Berikut beberapa contoh
hasil karya Eropa yang terkenal didunia antara lain The power of babel, Istana,
Zigurat
b.
Seni
Patung
Berikut
beberapa contoh hasil apresiasi terhadap seni oatung Eropa kuno :
1)
Patunya
bersifat kaku / primitif / naif ekspresif.
2)
Dalam
perkembangannya patungnya berubah menjadi realistis.
3)
Ptung
Eropa kuno proporsi tubuhnya kaku.
4)
Otot
- otot tubuh pada patung dibuuat dengan cara dilebihkan.
5)
Patung
dekoratif digunakan sebagai makhluk penjaga ambang.
c.
Seni
Relief
Seni
reliaf di Eropa kuno biasanya terdapat dalam istana, juga berbentuk stelle,
materai, serta benda kerajinan. Contohnya stelle Naramsin, dan stelle Hamurabi
(kerajaan lama).
Seni
rupa Eropa Klasik
Perkembangan
seni rupa di Eropa diawali dari seni rupa Yunani, Romawi, Helenis, hingga abad
pertengahan (Nasrani).Peninggalan-peninggalannya berupa seni bangunan, patung,
relief, seni lukis, dan seni kriya. (senirupa Tri Edi Margono)
a.
Seni
rupa Yunani Karya seni rupa yang berkembang di Yunani, antara lain seni
bangunan dan seni kriya. Seni bangunan Yunani kebanyakan berbentuk istana serta
bangunan megah lainnya. Seni lukis Yunani bercorak dekoratif dengan objek alam.
Seni patungnya terbuat dari batu pualam dan kayu.
b.
Seni
rupa Romawi Karya seni rupa yang dihasilkan di Romawi, antara lain seni
bangunan, seni relief, seni lukis, dan seni kriya. Seni bangunan Romawi, di
antaranya berupa tempat pertunjukan dan tugu. Peninggalan seni kriyanya berupa
bejana, vas bunga, dan kerajinan logam. Seni lukis Romawi adalah hasil gabungan
seni lukis Mesir dan Yunani yang dibuat dengan teknik mozaik. Seni patungnya
merupakan peniruan gaya Yunani dan seni reliefnya kebanyakan bertema sejarah.
c.
Seni
rupa Hellenis Pada zaman Hellenisme (336-323 SM) terjadilah akulturasi
kebudayaan antara Yunani, Mesir, dan Persia. Perpaduan kebudayaan ini
melahirkan kebudayaan Hellenis yang berpusat di Kota Pergamon dan Rhodos. Corak
patung potret gaya Hellenis pada dasarnya bersifat realis.
d.
Seni
rupa abad pertengahan (Nasrani) Sejak bersatunya kembali daerah bekas kekuasaan
Kekaisaran Romawi Barat pada abad ke-5, dominasi kekuasaan gereja (Nasrani)
telah membuat ilmu pengetahuan dan kesenian dimanfaatkan untuk kepentingan
religi. Pada masa ini, kreativitas para seniman tidak berkembang.
2.
Apresiasi
Ragam Karya Seni Rupa Mancanegara yang berasal dari India
Apresiasi seni rupa
mancanegara yang berasal dari Hindustan atau India kalau diamati di india
berkembang agama Hindu dan Budha,sehingga karya seninya berupa patung-patung
agama Hindu dan patung Budha,relief epos Ramayana dan Mahabarata.Juga terdapat beberapa
lukisan,kerajinan serta hiasan coraknya sesuai dengan agama Hindu dan Budha.
Hasil apresiasi terhadap karya seni rupa India,diantaranya sebagai berikut.
a.
Seni
rupa India dipakai sebagai bagian dari kebaktian agama baik seni Hindu maupun
Budha.
b.
Seni
rupa yang tercipta fungsinya sebagai suatu perlambang dalam agama dan
kepercayaan India
3.
Apresiasi
Ragam karya seni rupa mancanegara dari jepang
Hasil karya seni rupa
negri Jepang berkaitan dengan faktor-faktor keadaan alam yang vulkanik dan
letak geografis,peranan karakter (watak) bangsa,dan peranan agama dan politik
serta sosial.Hasil apresiasi dari jepang yaitu tembikar dan porselin jepang.
4.
Apresiasi
Ragam Karya Seni Rupa Mancanegara yang berasal dari Tiongkok
Tiongkok merupakan
kawasan yang sudah dikenal sebagai bangsa yang berbudaya tinggi sejak zaman
kuno SM. Hasil karya seni rupa nya yabg terkenal didunia diantaranya sebagai
berikut :
a.
The
great wall (Tembok besar Tiongkok)
Merupakan
pagar tembok raksasa yang termasuk keajaiban dunia. Masuknya agama budha ke
Tiongkok tahun 60 SM membawa pengaruh seni india pada kesenian Tiongkok.
Pembangunan yang berkembang pesat pada masa ini adalah pahoda - pahoda, seni
kriya, seni kramik.
b.
Seni
Kriya Kramik dari Tiongkok
Seni
kramik Tiongkok saangat terkenal didunia dan sudah ada ribuan tahun yang lalu.
Guci Tiongkok fungsinya untuk menyimpan kecap hingga tahan lama. Namun lama
kelamaan dibuat untuk hiasan dalam rumah
5.
Apresiasi
Ragam Karya Seni Rupa Mancanegara yang berasal dari Mesir
Berikut apresiasi
hasil karya seni rupa negeri Mesir.
Mesir merupakan
bangsa yang mempunyai peninggalan kebudayaan tertua di dunia (sejak 3400
SM).Bentuk karya-karya seni rupa bangsa Mesir berupa seni bangunan, seni
patung, relief, seni lukis, dan seni kriya.Seni bangunan Mesir terdiri atas
bangunan piramida, mastaba, dan candi.Piramida dan mastaba merupakan bangunan
yang berfungsi untuk menyimpan mumi, sedangkan candi berfungsi sebagai tempat
pemujaan. Seni patung Mesir terbuat dari batu granit yang merupakan
penggambaran dari Ramses, Chefren, Achnaton, Amenhotep, dan Spinx. Relief dan
seni lukis Mesir banyak ditemukan pada dindingdinding kuburan dan peti
mati.Peninggalan lainnya berupa benda-benda kriya, seperti tembikar, perhiasan,
dan mahkota.
a.
Piramida
Piramida
merupakan tempat pemakaman bagi raja Mesir yaitu Firaun. Terdapat beberapa
Piramida di Mesir. Piramida cheops, tinggi 146 m, panjang disisi bawah 230 m,
areal 52900 m², 2.3 juta buah batuan. Dibangun dinasti ke 4 sekitar tahun 2000
SM,oleh raja Cheops/khufu. Piramida yg dibengkokkan, dibangun masa pemerintahan
raja snefer(2575BC-2551C)
b.
Sphinx
Merupakan
patung manusia berbadan singa, giza yang besar adalah lencana yang terkenal
dari Mesir masa lampau.
c.
Patung
Seni
patung juga berkembang di wilayah Mesir. Contoh Patung luqxor yang ada kuil
thebes, Patung raja khafre, Patung dewi selket
d.
Lukisan
/ Painting
Lukisan
di Mesir sanggat unik bahkan sangat berbeda dengan lukisan negara lain. Contoh
lukisan raja Narmer dari Hieraconpolis yang dibuat pada papan batu tinggi 62,5
cm dari periode predinastic Egyp’s. Biasanya lukisan sebagai penggambaran
pemulihan raja yang digambar lebi
D. MENGAPRESIASI SENI TEATER MANCANEGARA
1.
Apresiasi
Teater Mancanegara (Eropa)
a.
Teater
Yunani Klasik
Teater
pertama mulai muncul dari zaman Yunani Klasik, saat itu tempat pertunjukan
teater Yunani pertama yang permanen dibangun sekitar 2.300 tahun yang lalu.
Teater ini dibangun tanpa atap dalam bentuk setengah lingkaran dengan tempat
duduk penonton melengkung dan berundak undak yang disebut Amphitheater.
Teater
yang berasal dari Yunani ini banyak mengambil cerita mengenai cerita Yunani
Kuno, yang mana cerita tersebut mengulas atau menceritakan kembali tentang
penyembahan atau pemujaan pada dewa.Selain itu, teater Yunani kini berkembang
luas menuju perkembangan kehidupan kultural (percampuran dua budaya) dan hal
ini juga merupakan titik tolok serta penunjang munculnya sejarah teater Barat
seperti yang sudah berkembang pesat hingga saat ini.Tempat pementasan untuk
menampilkan teater Yunani ini berbentuk melingkar juga tidak ada batasan antara
pemain dan penonton.
b.
Teater
Romawi Klasik
Pertunjukan
zaman Romawi Klasik, dimana setelah tahun 200 sebelum Masehi kegiatan seni
teater menyebar dari Yunani ke wilayah Romawi. Hasil apresiasi terhadap karya
seni teater masa Romawi Klasik, sebagai berikut.
1)
Tema
berkisar pada masalah hidup kesenjangan golongan menengah.
2)
Karakteristik
tokoh tergantung kelas, yaitu orang tua yang bermasalah dengan anak anaknya
atau kekayaan, anak muda yang melawan kekuasaan orang tua dan lain sebagainya.
3)
Seluruh
adegan terjadi dirumah, dijalan, dan di halaman.
Mendengar jenis
teaternya saja pasti kita langsung dapat mengetahui bahwa teater Romawi berasal
dari Romawi. Namun lain halnya dengan teater Yunani, teater Romawi ini memiliki
ciri khas yang jika dibandingkan dengan teater Yunani. Teater Romawi ini bukan
merupakan peristiwa religi melainkan lebih mengedepankan menghibur para
penonton, di teater Romawi juga disediakan berbagai pesulap serta badut-badut
yang mengadakan pertunjukkan ini ke seluruh daerah sehingga pertunjukkan ini
kadang membutuhkan tempat khusus untuk melakukan aksinya.
Bangunan gedung untuk
pertunjukkannya lebih besar dan mewah dibandingkan teater Yunani.Dan sebagian
besar dari Orchestra (tempat bermain) digunakan untuk ruang penonton, sedangkan
lakon dimainkan di tempat yang merupakan kesatuan dengan latar belakang.
c.
Teater
Abad Pertengahan
Teater Abad
Pertengahan itu berlangsung pada tahun 1.400-an dan 1500-an, banyak kota di
Eropa mementaskan drama untuk merayakan hari hari umat Kristen.
Untuk teater Abad
Pertengahan ini, penonton diharuskan berdiri pada tiga per-empat lingkaran
sekitar pentas yang biasanya ditempatkan di atas kereta. Para pemain pun
bermain di depan tirai dan berganti pakaian di belakangnya. Selain itu, teater ini
memiliki keunikan yaitu dapat dibongkar pasang, berbeda dengan teater Yunani
maupun teater Romawi yang menggunakan gedung untuk pertunjukkannya.Karena dapat
dibongkar pasang maka teater ini juga bisa dibawa mengembara dari satu kota ke
kota yang lain serta bisa disesuaikan dengan lakon yang akan dimainkan.
Konstruksi sangat primitif (teater kereta) dan dapat dijadikan lebih besar
serta mewah apabila dilakukan secara bersaman(teater simultan).
d.
Renaisans
Renaisans itu masa
pencerahan manusia sudah berpikir menurut ilmu pengetahuan dan logika sebagai
pemberontakan ajaran gereja yang salah. Hasil terhadap seni teater masa
Renaisans, sbg berikut:
1)
Naskah
lakon yang di pertunjukan meniru teater zaman Yunani Klasik.
2)
Cerita
bertema Mittologi atau kehidupan sehari-hari.
3)
Tata
busana dan setting yang dipergunakan sangat inovatif.
4)
Pelaksanaan
bentuk teater diatur oleh kerajaan maupun universitas sehingga moral
pengetahuan perspektif dan Fagade Roma.
5)
Menggunakan
panggung prosenium, yaitu bentuk panggung yang memisahkan area panggung dengan
penonton.
e.
Teater
Zaman Elizabeth
Ratu Elizabeth I
waktu itu saat memerintah memajukan seni teater, gedung teater besar dari kayu
dibangun di London, Inggris. Gedung ini dibangun seperti lingkaran sehingga
penonton bis duduk dihampir seluruh sisi panggung. Gedung teater ini sangat
sukses sehingga banyak gedung sejenis dibangun disekitarnya. Salah satunya
disebut Goble, gedung teater ini bisa menampung 3000 penonton. Hasil apresiasi
terhadap pada teater zaman Elizabeth, sbg berikut.
1)
Menggunakan
naskah lakon.
2)
Corak
pertunjukkannya merupakan perpaduan antara tater keliling dengan teater sekolah
dengan akademi yang keklasik-klasikkan.
3)
Pertunjukkan
dilaksanakan siang hari dan tidak mengenal waktu istirahat
4)
Tempat
adegan ditandai dengan ucapan dengan disampaikan dalam dialog para tokoh
5)
Tokoh
wanita dimainkan oleh pemain anak-anak laki-laki. Bukan pemain wanita
6)
Penontonnya
berbagi lapisan masyarakat dan diramaikan oleh penjual makanan dan minuman.
f.
Teater
Abad ke-17 di Spanyol dan Prancis
Pada abad ke-17teater
sangat berkembang di kerajaan Spanyol dan Prancis. Hasil apresiasi terhadap
tater abadke-17 di Spanyol dan Prancis, sbg berikut.
•
Tokoh-tokoh
dalam cerita adalah tokoh simbolik, misalnya si Dosa, si Bijaksana dipertemukan
dengan tokoh supranatural dan manusia biasa dengan cerita berdasarkan kehidupan
sekuler maupun ajaran-ajaran gereja.
•
Dipertunjukkan
diatas kereta kuda (dua tingkat) yang dinamai Caros. Kereta-kereta kuda tadi
juga membawa setting.
•
Pertunjukan
dilakukan rombongan profesional yang selalu berhubungan dengan gereja.
•
Pertunjukannya
selalu diselingi tarian dan interlude farce pendek.
g.
Teater
Restorasi di Inggris
Zaman Restorasi
merupakan zaman kebangkitan kembali kegiatan teater di Inggris setelah tahun
Puritan yang berkuasa menutup kegiatan teater. Hasil apresiasi seni teater pada
Zaman Restorasi, sbg berikut.
•
Pertunjukkan
diselenggarakan di gedung Prosenium diperluas dengan menambah area yang disebut
apron. Sehingga terjadi komunikasi yang intim antara pemain dan penonton.
•
setting
panggung bergambar perspektif dan lebih bercorak umum, misalnya taman / istana.
•
Tema
cerita bersifat umum dan penonton sudah mengenalnya.
•
penontonnya
tidak lagi semua lapisan masyarakat, tetapi hanya kaum menengah dan kaum
atasan.
•
gedung
teater mencontoh gaya Italia.
h.
Teater
Abad ke-18
Teater Abad ke-18,
dimana pada abad ke-18 teater di Prancis dimonopoli oleh pemerintah dengan
Comedie Franchise-nya. Secara tetap mereka mementaskan komedi dan tragedi,
sedangkan bentuk Opera, drama pendek dan Burlesque dipentaskan oleh rombongan
teater Italia, yaitu Comedie Italiene yang biasanya mementaskan di pasar pasar
malam. Sampai akhir abad XVII Prancis menjadi pusat kebudayaan Eropa. Drama
Prancis yang neoklasik menjadi model di seluruh Eropa.
i.
Teater
awal abad ke-19
Drama romantik
berkembang pada awal abad ke-19, yaitu antara tahun 1800-1850 karena memudarnya
gagasan neoklasik dan terjadinya peristiwa revolusi Prancis. Hasil apresiasi
terhadap Pertunjukkan teater romantik, diantaranya sbg berikut.
•
inti
cerita adalah masalah kebebasan
•
membawakan
cerita kesejarahan yang memuat adegan perang, pemberontakan, pembakaran istana,
perang tanding dan sebagainya.
•
panggung
dihiasi dengan gambar gambar yang sangat indah
•
Setting
perspektif diganti dengan lukisan untuk layar sayap panggung dan sayap
belakang.
•
menggunakan
naskah dengan struktur yang bersifat longgar dengan karakter tokoh yang
berubah-ubah di setiap episode.
•
plot
cerita memiliki episodenya sendiri (plot episodik)
j.
Teater
Abad ke-19 dan Realisme
Banyak perubahan terjadi
di Eropa pada abad ke-19 karena Revolusi Industri. Orang orang berkelas pindah
ke kota dan teater pun mulsai berubah. Bentuk bentuk baru teater diciptakan
untuk pekerja industri. Diiringi dengan perkembangan teknologi yang dapat
digunakan untuk mendukung artistik pentas, muncul aliran realisme yang menjadi
primadona di dunia barat. Seni teater yang menghadirkan cerita teater secara
singkat atau pendek dari kenyataan hidup diatas pentas begitu menghibur
penggemarnya. Para penonton dibuat terhanyut dan larut dalam cerita cerita yang
dimainkan. Pesona semacam ini membuat realisme begitu berpengaruh dalam waktu
yang cukup lama.
k.
Teater
Abad ke-20
Gedung gedung
pertunjukan modern memiliki efek efek khusus dan teknologi baru. Orang datang
ke gedung pertunjukan tidak hanya untuk menyaksikan teater melainkan untuk
menikmati musik, hiburan, pendidikan, dan mempelajari hal hal baru. Rancangan
rancangan panggung termasuk pengatur panggung arena, atau yang disebut teater
ditengah tengah gedung. Cara mengekspresikan karakter dalam pertunjukan dapat
melalui musik, dekorasi, tata cahaya, dan efek elektronik. Gaya gaya
Pertunjukkan realistis dan eksperimental ditemukan dalam teater Amerika.
2.
Apresiasi
Teater Mancanegara ( Asia )
a.
Teater
Tradisional Mancanegara Asia
1)
Teater
Tradisional Tiongkok
Salah satu teater
tradisional tiongkok yang terkenal didunia bernama
Opera peking. Didalam
opera peking ini diadakan penggabungan musik,tari nyanyian,pantomim, dan
akrobat. Tontonan opera ini muncul pada akhir abad ke18 dan mulai popular di
Tiongkok pada pertengahan abad ke 19. Tata riasdan tata busananya penuh warna
dan sangat unik gerakan gerakan penarinya cenderung bersifat simbolik dan
sugestik. Lakon opera peking diambil dari sejarah tingongkok,legenda,cerita
rakyat dan cerita cerita kekinian. Dalam perjalanan sejarahnya, opera peking,
terus mengalami perubahan hingga pada bentuk nya yang sekarang opera peking
merupakan perpaduan dari banyak bentuk kesenian di tiongkok. Seperti juga
teater tradisional di Indonesia, opera peking pada awal nya hanya di mainkan
oleh pemain laki laki. Pada taun 1984 di sanghay baru lah perempuan
diperkenalkan main. Selain di tiongkok, opera peking juga berkembang di negara
lain taiwan.
2)
Teater
tradisional jepang
Salah satu seni
teater jepang yang bernama kabuki. Seperti juga teater tradisional tiongkok,
tata rias dan tata busana kabuki juga sangat rumit. Bentuk tontonan nya berupa
musik,nyanyian,tarian. Berikut hasih apresiasi terhadap seni teater kabuki.
a)
Memakai
tata rias atau make up
b)
Semua
pemainnya terdiri dari pria (walaupun ada tokoh wanita, tetapi yang
memainkannya adalah pria).
c)
Banyak
disukai kaum golongan bawah, dikarenakan banyak atraksinya.
3)
Teater
Tradisional India
Dalam teater
tradisional India didominasi oleh nyanyian dan tarian, yang merupakan suatu
kesatuan yang saling melengkapi. Sementara, alur cerita dan struktur lakon
mengikuti alur dan struktur dari kisah mahabarata dan ramayana dengan tema
cinta dan kepahlawanan.
4)
Teater
Tradisional Korea
Di dalam teater
tradisional korea, terdapat pemain sandiwara sebagai pusat yang menyampaikan
dialog serta nyanyi menjadi cerita yang utuh. Disisi lain pemain, pemain lain
menambahkan seperti penggambaran suasana hati juga irama sesuai cerita serta
dengan pukulan drum juga kata-kata yang disebut dengan chuimsae.
b.
Teater
Modern Mancanegara Asia
Karya seni teater
modern dimancanegara adalah karya seni teater yang tidak lagi terikat aturan
kedaerahan. Karya seni teater tersebut telah dimodernisasi denagn kreativitas
para seniman tanpa mengindahkan aturan kedaerahan.
1)
Teater
Modern di Malaysia
Teater Malaysia
berjudul "angin kering" karya datuk Johan Jaaffar yang menggabungkan
persatuan kreativ budaya anak seni ( KUBAS) dan persatuan penggerak warisan
budaya (AKRAB)
Selain angin kering
ada teater lainnya antara lain
a)
Kerusi
( Dr. Hatta Azan Khan) yang dipentaskan olehkelompok Seni Teaterer dan
persembahan anak Kolej PTPL
b)
Terdampar
(Slawomir Mrozek) yang dipersembahkan oleh Sanggar Creative Production
(Serawak)
2)
Teater
modern di Jepang
Teater ini dimulai
awal abad ke-20 ( 1910) dengan konsep
shingeki (percobaan gaya teater bara)t dengan mengambil gaya naturalistik dan
tema-tema kontomporer yang kontras dengan kabuki.
Pada periode
berikutnya muncul fenomena pertumbuhan dalam drama kreasi baru yang memperkenalkan
konsep estetik dan merevolusi teater modern ortodoks.
Contoh teater modern
Jepang adalah Opera Pinokio ( pernah dipentarskan oleh kelompok teater Jepang
konnyakuza ditaman ismail marzuki, Jakarta pada tanggal 16-17 Maret 2007).
3)
Teater
Modern di Korea
Setelah korea membuka
pintu terhadap negara asing pada abad ke-19, muncul teater modern yang pertama
pada tahun 1902 "hyopyul-sa" korea mendapat istilah" permainan
baru" untuk drama barat pada waktu itu.
Referensi
http://buratna.blogspot.com/2019/01/apresiasi-seni-budaya-mancanegara.html